Travel

[travel][bsummary]

food

[food][bsummary]

travel tips

[traveltips][bsummary]

open trip

[opentrip][grids]

WISATA KOTA SOLO YANG HARUS DIKUNJUNGI


Tentang Kota Solo
Kota Surakarta juga disebut Solo atau Sala adalah wilayah otonom dengan status kota di bawah Provinsi Jawa Tengah, Indonesia.. Kota dengan luas 44 km2, ini berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Boyolali di sebelah utara, Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sukoharjo di sebelah timur dan barat, dan Kabupaten Sukoharjo di sebelah selatan. Sisi timur kota ini dilewati sungai yang terabadikan dalam salah satu lagu keroncong, Bengawan Solo. Bersama dengan Yogyakarta, Surakarta merupakan pewaris Kesultanan Mataram yang dipecah melalui Perjanjian Giyanti, pada tahun 1755. "Sala" adalah satu dari tiga dusun yang dipilih oleh Sunan Pakubuwana II atas saran dari Tumenggung Hanggawangsa, Tumenggung Mangkuyudha, serta komandan pasukan Belanda, J.A.B. van Hohendorff, ketika akan mendirikan istana baru, setelah perang suksesi Mataram terjadi di Kartasura. Pada masa sekarang, nama Surakarta digunakan dalam situasi formal-pemerintahan, sedangkan nama Sala/Solo lebih merujuk kepada penyebutan umum yang dilatarbelakangi oleh aspek kultural. Kata sura dalam Bahasa Jawa berarti "keberanian" dan karta berarti "makmur", sebagai sebuah harapan kepada Yang Maha Kuasa. Dapat pula dikatakan bahwa nama Surakarta merupakan permainan kata dari Kartasura. Kata sala, nama yang dipakai untuk desa tempat istana baru dibangun, adalah nama pohon suci asal India, yaitu pohon sala (Couroupita guianensis atau Shorea robusta.

Spot Wisata Kota Solo


 

Keraton Pakubuwono
(Foto : National Geographic)


Keraton Pakubuwana : Ikon Kota Solo dengan keunikan budayanya.
Keraton Pakubuwana  dibangun oleh Pakoe Boewono II pada tahun 1745 Masehi. Sebelumnya ibukota Keraton berada di Kartasura, yang berjarak lebih kurang 12 km barat Kota Solo. Di Keraton Kasunanan Surakarta terdapat Art Gallery yang menyimpan bermacam benda-benda bersejarah yang mempunyai nilai seni dan sejarah yang tinggi. Beberapa koleksi yang ada diantara lain kereta kencana, bermacam-macam senjata, wayang kulit dan benda-benda peninggalan jaman dulu lainnya. Keraton Kasunanan Surakarta dibuka untuk umum setiap hari jam 08.30-14.00, dan hari Minggu jam 08.30-13.00. Kraton tutup pada hari Jumat.


Pasar Klewer
Pasar Klewer : Konon, Pasar ini memiliki omzet terbesar se-Asia Tenggara.
Terletak di alun-alun kota Solo, yang letaknya bersebelahan dengan Keraton Surakarta ini juga merupakan pusat perbelanjaan kain batik yang menjadi rujukan para pedagang dari Yogyakarta, Surabaya, Semarang dan kota-kota lain di Pulau Jawa. Pasar Klewer tidak hanya sebagai pusat perekonomian, tetapi juga tujuan wisata dan simbol Kota Surakarta. Sayang, tahun 2015 Pasar Klewer terjadi kebakaran dan sekarang sedang dalam perbaikan, Untuk semetara para pedagang dialihkan di alun-alun utara kota Solo. 



Pusat Grosir Solo
Pusat Grosir Solo : Malas berdesak-desakan di pasar klewer? Belanjalah ke PGS!
Pusat Grosir Solo merupakan pusat perbelanjaan (trade center) yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang kenyamanan dan keamanan baik kepada pedagang maupun kepada para pengunjungnya. Pusat Perbelanjaan ini melayani kebutuhan fashion bagi pembeli dalam jumlah grosir maupun eceran. Selain pusat perdagangan, Pusat Grosir Solo juga menjadi tujuan utama bagi para wisatawan ketika mereka mencari oleh-oleh batik, saat berkunjung ke Kota Solo.



Museum radya Pustaka
(Foto: www.surakarta.go.id)
Museum Radya pustaka : Tak lengkap rasanya jika ke Kota Solo tanpa mempelajari sejarahnya.
Anda dapat melihat dari dekat arca, patung, artefak, senjata tradisional, wayang, alat kesenian tradisional. Selain itu, yang pasti lain dari museum lainnya, adalah koleksi ratusan buku klasik di ruang pajang. Dari semua koleksi itu Anda akan menyelami capaian-capaian peradaban masa lalu leluhur kita yang wajib kita lestarikan sebagai bekal bagi kita menapaki tantangan jaman di masa datang.



House Of Danarhadi
(Foto: www.freemagz.com)
House of Danar Hadi : Rumah bergaya Jawa kuno dengan sentuhan koleksi artistik.
HDH terletak di dalam sebuah kompleks bangunan kuno yang merupakan cagar budaya, bangunan utama di dalam HDH adalah Ndalem Wuryaningratan. Bangunan ini dulunya adalah kediaman seorang pangeran, cucu dari Raja Solo (Kasunanan Surakarta) Sri Susuhunan Pakubuwono IX dan menantu dari Sri Susuhunan Pakubuwono X yang bernama KRMTA Wuryaningrat. Selain sebagai seorang bangsawan Raden Wuryaningrat juga turut membantu perjuangan kemerdekaan dengan bergabung dengan gerakan Boedi Oetomo, Raden Wuryaningrat juga pernah menjabat sebagai ketua Parindra (Partai Indonesia Raya) dan anggota BPUPKI dari Solo. Bangunan ini dibangun pada akhir abad ke 19 dengan gaya arsitektur unik yang merupakan kombinasi Jawa-Eropa pada zaman patih dalem Sosrodiningrat IV (Perdana Menteri Kasunanan Surakarta dan ayah dari Raden Wuryaningrat). Seiring dengan berjalannya waktu bangunan ini menjadi terbengkalai dan dipenuhi dengan rumput ilalang, sampai akhirnya dibeli PT Danar Hadi pada tahun 1999 dan direnovasi. Sekarang bangunan ini diubah menjadi multipurpose function hall.



Taman Sriwedari
(Foto: www.duniawisatamu.blogspot.com)
Taman Hiburan Rakyat (THR) Sriwedari : Stadion di mana PON pertama kali dilaksanakan, sekaligus sebagai Taman hiburan dan Taman budaya.
Taman Hiburan Remaja (THR) Sriwedari merupakan arena hiburan yang cocok untuk anak-anak, remaja dan orang dewasa. Masyarakat maupun wisatawan dapat menghabiskan liburan atau menikmati kebersamaan dengan keluarga dengan biaya  yang terjangkau. THR Sriwedari, berada di dalam kompleks taman Sriwedari, berlokasi di Jl. Slamet Riyadi 275, jalan protokol di kota Solo.



Dalem Kalitan
(Foto: www.indepnews.com)
Dalem Kalitan : Rumah kediaman Ibu Tien, Istri mendiang Presiden Soeharto.
Dalem Kalitan yang menjadi tempat mantan Presiden Soeharto dan keluarganya beristirahat bila berkunjung ke Surakarta, Jawa Tengah, sempat ramai dikunjungi berbagai kalangan. Terutama ketika Pak Harto menjabat sebagai presiden. Namun, setelah penguasa Orde Baru itu lengser keprabon atau turun dari tampuk kekuasaan pada 1998, Dalem Kalitan menjadi sepi pengunjung, bahkan penjagaannya lebih ketat. Di atas tanah seluas satu hektare berdiri bangunan tua bergaya limas atau joglo, salah satu ciri khas arsitektur Jawa, khususnya Yogyakarta dan Surakarta. Di Dalem Kalitan itulah tempat peristirahatan Soeharto dan Siti Hartinah Soeharto (Ibu Tien) semasa hidup jika berkunjung ke Solo.



Keraton Mangkunegaran
(Foto: www.surakarta.go.id)
Keraton Mangkunegaran : Keraton dengan bangunan yang sangat indah.
Pura Mangkunegaran dibangun pada tahun 1757 oleh Raden Mas Said yang lebih dikenal sebagai Pangeran Sambar Nyawa, setelah penandatanganan Perundingan Salatiga pada tanggal 13 Maret. Raden Mas Said kemudian menjadi Pangeran Mangkoe Nagoro I. Istana Mangkunegaran terdiri dari dua bagian utama : pendopo dan dalem yang diapit oleh tempat tinggal keluarga raja. Hal yang menarik adalah keseluruhan istana dibuat dari kayu jati yang bulat/utuh.


Stadion Manahan
Komplek Stadion Manahan : Stadion terbesar Kota Solo sekaligus pusat kuliner.
Stadion Manahan adalah sebuah stadion sepak bola yang berada di kota Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia. Stadion berkapasitas 35.000 penonton ini merupakan markas dari klub Persis Solo. Manahan merupakan stadion pertama di Indonesia yang menjadi tuan rumah event olahraga difabel terbesar di Asia Tenggara ASEAN Paragames 2011. Stadion ini diresmikan pada tanggal 21 Februari 1998 oleh Presiden Republik Indonesia, Soeharto. Jika hari sabtu atau minggu, anda akan mendapati banyak warga Solo tumplek blek melakukan kegiatan olahraga atau kuliner di luar kompleks stadion ini.



Taman Sriwedari
Taman Balekambang : Taman dengan kolam yang luas dan dikenal sebagai tempat berdirinya Srimulat.
Taman Balekambang merupakan taman kota seluas 9,8 Ha yang dibangun pada tahun 1921 oleh KGPAA Mangkunegara VII. Taman ini dibangun untuk putrid-putri tercinta, yaitu GRAy Partini Husein Djayaningrat dan GRAy Partinah Sukanta, yang figure keduanya bisa dilihat pada patung yang ada di dalam taman Balekambang. Maka dari itu area taman Balekambang ini pun dulu dibagi menjadi dua, yaitu Partini Tuin dan Partinah Bosch. Partini Tuin atau Taman Air Partini terdapat kolam resapan yang luas dan juga berfungsi untuk penampungan air. Kolam ini juga bisa digunakan untuk wisata air dengan menggunakan perahu.


Gladag Langen Bogan
Gladag Langen Bogan (Galabo) : Mau mengenal semua jajanan kota Solo tanpa harus ribet cari lokasinya? Mampirlah kemari ketika malam telah tiba.
Gladak langen Bogan atau dikenal dengan Galabo Solo merupakan tempat wisata kuliner di Solo. Galabo telah diresmikan beberapa tahun lalu pada 2008  dengan konsep pusat jajanan malam yang menyuguhkan beragam kuliner khas Solo. Arena kuliner ini sebagian besar merupakan cabang dari warung asli para penjual kuliner. Para pedagang di Galabo menjual aneka kuliner khas Solo sehingga para pembeli memiliki kemudahan dalam menyantap makanan dan menghemat waktu tanpa perlu mendatangi warung aslinya satu demi satu.



Ngarsopuran
Ngarsopuran : Mau menikmati malam minggu di kota Solo? Jangan lupa mampir sejenak di sini.
Ngarsopuro berlokasi di jalan Diponegoro tepat di depan ( selatan ) Pura Mangkunegaran. Ngarsopuro sendiri adalah kawasan pedestrian yang ditata dengan artistik dan nyaman untuk digunakan sebagai tempat nongkrong untuk anak-anak muda. Pada tahun 2009, Ngarsuporo yang merupakan jajaran toko-toko elektronik berhasil disulap oleh Walikota Solo, Joko Widodo, menjadi lebih cantik dan menarik untuk dikunjungi.


Kampung Batik Laweyan
Kampung Batik Laweyan : Mau belajar membatik atau mencari batik tulis khas Solo? Di sinilah tempat yang tepat.
Kampung batik Laweyan adalah salah satu daerah wisata yang sengaja disediakan oleh pemerintah Kota Solo untuk mengundang para wisatawan asing dan domestik melihat-lihat Batik. Kampung Batik Laweyan dinilai sebagai kawasan sentra Batik di Kota Solo dan sudah ada sejak zaman kerajaan Pajang tahunn 1546 M.Kawasan ini sempat meraih kejayaannya pada tahun 1970an. Kampung Laweyan didesain dengan konsep terpadu, dengan memanfaatkan lahan seluas kurang lebih 24 ha yang terdiri dari 3 blok. Di dalam kampung Batik tersebut, terdapat ratusan pengrajin Batik yang menjual berbagai motif, seperti Tirto Tejo dan Truntum dengan beragam variasi harga. Selain batik, Kampung Batik Laweyan juga menyimpan kekayaan arsitektur Jawa kuno.


waterboom solobaru
Pandawa Waterboom Solobaru : Jangan khawatir kepanasan, di kota ini punya waterboom terbaik di Solo Baru.
Pandawa Water World merupakan wahana wisata air yang terletak di perbatasan kota Surakarta dan Sukoharjo. Dibuka untuk pertama kali, 22 Desember 2007 di lokasi yang mudah dijangkau, menjadikan Padawa Water World sebagai alternative tempat hiburan yang menyenangkan. Berenang, bermain air merupakan aktivitas yang menyenangkan terutama untuk anak-anak. Ada 27 wahana air disediakan, antara lain, Wave Pool, Action River, Fantastic Slides, Aerated Spa, Warm Spa, Sight Tower dan wahana lainnya, selain itu juga disediakan kolam untuk balita dan anak-anak. Setiap wahana dilengkapi dengan fasilitas yang aman untuk pengunjung, juga dijaga oleh penjaga professional.


Mau rekomendasi kuliner di kota Solo??
Klik link berikut ini : kuliner kota solo yang bikin kangen


No comments:

hotel dan tiket